Wednesday, June 3, 2020


Business plan

Pengertian Business Plan (Perencanaan Bisnis)
Bisnis plan dapat diartikan sebagai sebuah dokumen yang memuat dan menyatakan suatu keyakinan terhadap rencana untuk membangun sebuah bisnis yang menjual barang ataupun jasa untuk mendapatkan keuntungan finansial yang baik bagi para pemilik dana atau investor.
Dengan kata lain bisnis plan itu berarti sebuah dokumen yang berisi informasi lengkap mengenai rencana sebuah bisnis dan diharapkan dapat menarik perhatian dari para investor untuk mendanai rencana bisnis tersebut.

Ada 5 manfaat yang perlu kita ketahui dari bisnis plan itu sendiri yaitu:

1. Untuk Mengawali Sebuah Bisnis atau Usaha
Bisnis plan berfungsi untuk merancang strategi dan rencana awal bisnis. Sebuah bisnis akan sulit berkembang apabila dijalankan tanpa rencana ataupun rancangan bisnis. Untuk itu sangatlah penting untuk seorang wirausaha bisa menyusun sebuah rencana bisnis agar bisnis yang di jalankan lebih terarah dan dapat mencapai kesuksesan.

2. Untuk Mencari Sumber Dana
Rencana bisnis yang telah disusun bermanfaat untuk mendatangkan pihak ketiga seperti investor, bank atau yang lainnya yang akan membantu bisnis yang dijalankan. Artinya, rencana bisnis yang sudah dibuat dapat menjadi semacam proposal atau pelengkap proposal yang akan membantu mendapatkan modal usaha.

3. Membuat Bisnis Lebih Fokus dan Terarah
Seorang pebisnis perlu menyusun sebuah business plan agar nantinya bisnis yang akan dijalankan akan lebih fokus dan terarah dalam menentukan jenis bisnis, modal, strategi bisnis serta jenis pemasaran yang akan digunakan.

4. Memprediksi Masa Depan
Bisnis plan juga dapat digunakan untuk memprediksi masa depan bisnis yang akan dijalankan. Sebab, saat menyusun rencana bisnis, maka akan terlihat gambaran jangka pendek, menengah dan panjang bagi bisnis yang akan dijalankan.

5. Untuk Menaikkan Level Bisnis
Bisnis plan juga dapat menaikkan level bisnis yang sedang dijalankan. Rencana dan rancangan bisnis yang disusun dengan baik akan membuat gairah tersendiri bagi pebisnis untuk menjalankan usaha mereka.


5 Prinsip Bisnis Plan

1. Prinsip otonomi itu maksudnya  pengusaha yang meiliki kebebasan dalam kegiatan usaha tapi tetap tidak melanggar norma atau aturan yang berlaku.

2. Prinsip Kejujuran, maksudnya itu sangat penting untuk setiap orang harus berkata jujur dan apa adanya karena dalam berbisnis atau berusaha, selalu berkata jujur itu akan membuat bisnis yang kita bangun akan berjalan sesuai rencana.

3. Prinsip Keadilan, maksudnya itu kalau dalam berbisnis kita harus mengaktualkan visi misi yang telah kita buat agar bisnis berjalan sesuai dengan rencana yang kita harapkan.

4. Prinsip Saling Menguntungkan, artinya didalam berbisnis tidak hanya menguntungkan sebelah pihak, tetapi juga harus sama-sama saling menguntungkan semua pihak yang terkait.

5. Prinsip Integritas Moral, maksudnya seorang pengusaha bukan hanya mengambil keuntungan saja, tetapi perusahaan itu juga harus memiliki citra yang baik di masyarakat dan bermanfaat bagi masyarakat juga

7 Komponen penting dalam Bisnis Plan

1. Ulasan Deskripsi Bisnis
Disini kita harus menjelaskan secara singkat apa bidang usaha yang akan dijalankan. Potensi produk kita harus kita tulis secara detail, sehingga kita tahu persis prospek dari produk yang kita buat pada saat ini dan kemungkinannya dimasa depan.Kita juga harus mencari dan mencantumkan informasi peluang pasarnya serta perkembangan produk untuk bisa bertahan dan menyesuaikan dengan pasar yang ada.

2. Strategi Pemasaran
Strategi pemasaran yang akan dijalankan itu harus merupakan hasil analisa pasar yang telah dilakukan dengan cermat. Karena analisa pasar adalah kekuatan yang harus kita gunakan untuk menciptakan target pembeli, kita harus memahami seluruh aspek yang berkaitan dengan pasar sehingga target penjualan dapat ditentukan (kemana produk akan dipasarkan).

3. Analisis Pesaing
Analisis Pesaing digunakan untuk mengetahui kekuatan dan kelemahan pesaing dalam satu pasar yang sama. Setelah menemukan kekuatannya, kemudian kita mencari strategi untuk memasarkan produk dengan cara yang berbeda dengan pesaing.Kita juga harus mencari strategi untuk menghalangi pesaing masuk dan meniru strategi yang sama dengan kita.
Demikian juga dengan kelemahan yang ditemukan, dapat dieksploitasi dengan mengembangkan produk yang lebih baik dari pesaing yg ada

4. Rencana Desain dan Pengembangan
Rencana desain dan pengembangan diperlukan untuk menunjukkan tahap perencanaan produk, grafik pengembangan dalam konteks produksi dan penjualan akan berguna untuk membuat rencana anggaran biaya produksi yang sesuai dengan kebutuhan.

5. Rencana Operasional dan Manajemen
Rencana operasional dan manajemen dibuat untuk menjelaskan bagaimana usaha akan berjalan dan berkelanjutan. Rencana operasional akan berfokus pada kebutuhan logistik perusahaan, misalnya bermacam tugas dan tanggung jawab tim manajemen, bagaimana prosedur penugasan antar divisi dalam perusahaan serta kebutuhan anggaran dan pengeluaran yang berkaitan dengan operasional perusahaan.

6. Pembiayaan
Faktor pembiayaan menjadi unsur penting dalam sebuah rencana bisnis.seperti darimana sumber dana berasal, bagaimana mengatur anggaran agar efisien namun tetap dapat mengoperasikan seluruh divisi dalam perusahaan agar berjalan lancar.

7. Kesimpulan Usaha
Yang terakhir disusun adalah kesimpulan dari seluruh kerangka bisnis plan yang sudagh kita buat. Kita dapat menampilkan jadwal waktu tiap komponen yang akan dilakukan, perkiraan waktunya dan hal-hal penting lainnya yang akan mendukung segala aktifitas dalam memulai usaha.

Demikian penjelasan singkat mengenai Pengertian, Manfaat, Prinsip dan Komponen dari Business Plan. Semoga informasi di atas bermanfaat.

Terimakasih








No comments:

Post a Comment

MY BUSINESS

Hayyy guys kembali lagi di blog kesayangan umat manusia nih, hehhe. Jadi guys kali ini aku akan bahas tentang satu pilihan ide bisnis ak...